Antara Mukmin dan Munafik

Mukmin itu hatinya bersih. Sehingga kata-kata yang keluar dari lisannya pun juga bersih, halus dan sopan. Sebaliknya, munafik itu hatinya kotor. Sehingga kata-kata yang keluar dari lisannya pun kotor, kasar, dan menyakitkan.

Berdalih dengan Kesibukan

Banyak orang berdalih, dia tidak punya waktu untuk mendidik anaknya, dengan alasan kesibukan ini dan itu. Saudaraku, sadarlah bahwa di sana-sini, banyak orang yang totalitas meluangkan seluruh waktunya untuk merusak putra-putri Anda.

HAM Kaum LaGiBeTe

Kaum penyuka sejenis, perlu didukung untuk mendapatkan hak asasi mereka. Berupa jalan menuju kesehatan jasmani dan rohani mereka. Yaitu akses informasi tentang bahaya perilaku menyimpang itu, di dunia maupun akhirat. Membiarkan penyimpangan mereka, justru berakibat terseretnya mereka pada kesengsaraan di dunia dan akhirat.

Agar Selamat di Hari Kiamat

Kata “berat (tsaqilan)” di al-Qur’an muncul dua kali. Pertama: di QS. 76:27 saat menyatakan bahwa kiamat adalah hari yang berat. Kedua: di QS. 73:5 ketika menyebutkan bahwa al-Qur’an adalah perkataan yang berat. Siapapun yang kelak ingin selamat dari beratnya hari kiamat; maka sekarang dia harus konsisten berpegang dengan al-Qur’an walaupun terasa berat.

Proyek Ukhrawi

Naurah al-Musyaiqih, seorang wanita yang tinggal di kota Buraidah Arab Saudi. 12 tahun yang lalu beliau mengumpulkan anak dan cucunya, sejumlah 40 anak. Beliau menawarkan kepada mereka sebuah proyek ukhrawi. Yaitu menghapalkan al-Qur’an. Singkat cerita, mereka menerima tawaran tersebut. Dan semua memulai menghapal. Hari ini, 36 orang anak telah hapal 30 juz al-Qur’an, sisanya dalam … Read more

Sandiwara Hati?

Seseorang bisa bersandiwara dengan ekspresi wajahnya, gaya bicaranya, dan gestur tubuhnya. Berpura-pura seakan bahagia, ikhlas, sabar dan lain-lain. Padahal sebenarnya tidak. Satu-satunya yang tidak bisa disandiwarkan adalah suasana hati. Dari sinilah, mengapa perbaikan batin lebih sulit dibandingkan perbaikan lahir. Namun jika itu berhasil dilakukan, maka semua lahiriah manusia akan ikut baik.

Pemicu Ketidakakuran

Ketidakakuran itu dipicu oleh hati yang berpenyakit atau komunikasi yang buruk. Hati yang berpenyakit adalah hati yang dipenuhi kedengkian, prasangkan buruk dan perasaan dendam. Komunikasi yang buruk adalah ketidaktahuan atau ketidakpedulian dalam memilih kata-kata yang baik.

Biasa Yang Tidak Biasa

Cerdaslah dalam memilih tema pembicaraan. Apa yang kita anggap biasa, belum tentu biasa menurut orang lain. Selalu menanyakan kabar kehamilan, kepada wanita yang sudah lama menikah dan belum dikaruniai keturunan, berpotensi besar menyinggung perasaannya.

Balasan Sesuai Perbuatan

Jangan girang saat melihat orang lain tertimpa musibah, apalagi nyukurin. Hal itu bisa mengakibatkan Anda tertimpa musibah serupa di kemudian hari. Sebab balasan dari Allah akan disesuaikan dengan perbuatan.

Koq Amar Munkar Nahi Makruf?

Amar makruf nahi munkar adalah sebab keunggulan umat Islam. Jika ditinggalkan, pasti bakal menjaddi umat terbelakang. Apalagi jika dibolak-balik menjadi amar munkar nahi makruf. Acara maksiat koq disukseskan? Giliran pengajian benar, malah digagalkan atau dibubarkan!