Di sebuah desa kecil di provinsi Jawa Tengah. Tepatnya di kabupaten Purbalingga kecamatan Kalimanah desa Kedungwuluh. Berdirilah Pondok Pesantren Tunas Ilmu.
Sebuah lembaga pendidikan yang didirikan karena dorongan rasa tanggung jawab terhadap agama dan keprihatinan akan kondisi banyak masyarakat yang jauh dari ajaran Allah dan Rasul-Nya shallallahu’alaihiwasallam. Baik dalam bidang akidah, ibadah maupun akhlak.
Pemilihan nama Tunas Ilmu, sebagai bentuk doa dan optimisme, semoga pesantren ini melahirkan tunas-tunas kebaikan yang menebarkan ilmu dan kebajikan di berbagai penjuru dunia.
Adalah Ust. Zaeni Muhajjat, BA., MS rahimahullah; seorang sarjana muda alumni Institut Pendidikan Darussalam Pondok Modern Gontor. Beliau merintis perjuangan dengan membina pengajian keluarga dan juga masyarakat sekitar sejak tahun 1993, dengan didampingi istri tercinta Ibunda Zaenafsi, Amd.
Alhamdulillah beberapa tahun kemudian, Allah ta’ala membuka hati sebagian keluarga beliau untuk mewakafkan tanah mereka berikut sebuah bangunan, sebagai modal awal berdirinya pesantren tersebut.
Diawalilah aktivitas belajar mengajar di pesantren dengan mendidik putra-putri masyarakat sekitar di Taman Pendidikan al-Qur’an.
Di hari Jum’at 10 Rajab 1430 H yang bertepatan dengan 3 Juli 2009 M, Pendiri Pesantren; Ust Zaeni Muhajjat wafat. Semoga Allah merahmati beliau dengan rahmat yang seluas-luasnya. Setahun kemudian putra kedua Pendiri Pesantren; Ust Abdullah Zaen, Lc., MA pulang ke kampung halaman, setelah menyelesaikan program s2 di jurusan akidah Universitas Islam Madinah.
Bersinergi dengan beberapa alumnus Madinah lainnya seperti Ust Zaid Susanto, Lc, Ust Asas El Izzi, Lc dan Ustadz-ustadz yang berkompeten lainnya, mulailah kami tancap gas mengembangkan pesantren. Dengan mendirikan Yayasan Islam Tunas Ilmu Purbalingga sebagai payung hukum yang menaungi Pondok. Yayasan tersebut ber SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No: AHU-3926.AH.01.04.Tahun 2010.
Lalu dibangunlah sarana dan prasarana pendukung pendidikan. Seperti kelas, asrama, perpustakaan, koperasi dan lain sebagainya. Dalam proses pembangunan, kami selalu mengajak masyarakat untuk pro aktif. Sehingga terjadilah sinergi positif antara pesantren dengan masyarakat. Merekapun ikut mempunyai rasa memiliki.
Tidak lama kemudian, kami membuka Program Pengkaderan Dai. Sebuah program pendidikan intensif agama selama 3 tahun untuk menggembleng para tamatan SMA atau yang setingkat, untuk menjadi dai yang berkompeten. Mumpuni dalam ilmu-ilmu dasar agama dan berakhlak mulia, serta memiliki keahlian dalam menyampaikan ajaran Islam secara apik, baik melalui lisan maupun tulisan. Juga berjiwa enterpreneur.
Alhamdulillah pada tanggal 9 September 2016, Pondok Pesantren Tunas Ilmu telah mendapatkan izin resmi operasional pondok pesantren dari Kementerian Agama Republik Indonesia Kabupaten Purbalingga, dengan nomor statistik pesantren 510033030094.
Dalam rangka untuk berperan aktif menebarkan dakwah Islam, secara intensif para pengasuh pesantren Tunas Ilmu mengisi pengajian-pengajian insidentil maupun rutin, terutama di masjid-masjid sentral tiap wilayah. Seperti di masjid agung Baitussalam Purwokerto, masjid agung Nur Sulaiman Banyumas, masjid agung an-Nur Banjarnegara, masjid agung Darussalam Cilacap dan tentu di Masjid agung Darussalam Purbalingga. Yang Alhamdulillah disambut animo yang cukup tinggi dari masyarakat, dengan berbagai latar belakang pemikiran dan tingkat pendidikan mereka.
Tidak lupa secara insidentil dan berkala, pengasuh pesantren juga menyampaikan tausiyah keagamaan di kantor-kantor pemerintahan. Seperti Polres Purbalingga, Polres Banyumas, Pemerintah Daerah Purbalingga, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Purbalingga, Kantor Inspektorat Purbalingga, Kantor Badan Pembangunan Daerah Purbalingga, Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan Purbalingga, Perusahaan Daerah Air Minum Purbalingga, Kantor Pajak Pratama Purwokerto dan lain-lain.
Selain itu juga masuk berdakwah di intansi pendikan dan sekolah-sekolah negeri maupun swasta. Seperti UPT Kalimanah, SMP 1 Purbalingga, SMP 3 Purbalingga, MTs Ushriyyah, MI Sambas Istiqamah, SMK 3 Purbalingga, SMA Muhammadiyah Purbalingga dan lain-lain..
Bahkan kami juga mengadakan acara Trensahad (Pesantren Sabtu Ahad) semacam pesantren kilat untuk rohis-rohis SMA/SMK/MA sePurbalingga. Dengan mengangkat tema-tema aktual untuk membangkitkan semangat keislaman generasi muda anak bangsa.
Masih dalam rangka melebarkan sayap dakwah ke perbagai pelosok, kami berikhtiar untuk mengudara lewat radio dakwah di gelombang 88.8 FM. Radio tersebut kami namai; Radio Insani, yang merupakan akronim dari Inspiratif Santun dan Islami. Harapannya radio tersebut bisa memberikan inspirasi perubahan menuju kebaikan dengan cara yang santun dan muatan islami.
Tidak lupa kami memanfaatkan dakwah lewat layar televisi. Bekerjasama dengan beberapa stasiun televisi swasta nasional, seperti Rodja TV, Insan TV, Surau TV dan Niaga TV. Teknisnya, berbagai stasiun televisi tersebut menyiarkan secara live pengajian-pengajian umum yang diadakan di Pesantren Tunas Ilmu.
Dakwah via internet juga kami rambah. Bekerjasama dengan Yufid.TV untuk memproduksi video-video kajian Islam. Juga kami memanfaatkan media sosial seperti facebook, Instagram, telegram, whatsapp dan lain-lain.
Dalam rangka merealisasikan pengabdian masyarakat dan mewujudkan kepedulian sosial terhadap warga kurang mampu, secara berkala kami mengadakan acara Bakti Sosial yang diisi dengan Pengobatan Gratis dan Bazar Sembako Murah dan pakaian pantas pakai. Juga pembagian daging kurban dan zakat mal. Alhamdulillah sudah ribuan warga yang menikmati manfaat dari kegiatan sosial tersebut.
Saat ini kami terus mengembangkan Pondok Pesantren Tunas Ilmu, dengan berusaha memperluas lahan pesantren, menyelesaikan pembangunan masjid dan griya Qur’an serta merencanakan pembukaan program-program lainnya.
Semoga Allah senantiasa memberkahi setiap langkah kebajikan… Amien